Koja/Jakarta Utara, Madodera.Com - Di tengah rutinitas ibu kota yang hiruk-pikuk, ada satu kabar yang bikin hati sejuk, terutama bagi anak-anak muda dari Timur yang lagi berjuang di tanah rantau. Seorang anak muda, Sahdan Arya Maulana, berusia 19 tahun, resmi jadi Ketua RT 07 RW 08, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja.
Usia masih muda, kuliah juga belum tamat, tapi semangatnya untuk membangun lingkungan sekitar bikin banyak orang salut. Sahdan bukan sembarang maju – dia punya mimpi besar yang dia jaga baik-baik dalam hatinya: jadi Gubernur DKI Jakarta suatu hari nanti.
“Beta pe cita-cita itu dari kecil, pengen jadi Gubernur Jakarta. Jadi Ketua RT ini beta anggap langkah awal, belajar dari bawah,” ungkap Sahdan saat ditemui Sabtu (12/7/2025), dengan mata yang bersinar penuh harapan.
Anak muda asal keluarga biasa ini percaya, perubahan itu musti datang dari orang muda juga. Dia lihat, terlalu lama ruang-ruang kepemimpinan diisi oleh yang tua-tua, padahal anak muda juga bisa, bahkan lebih peka dengan zaman sekarang.
“Jang biarkan tong anak muda cuma bisa protes di media sosial. Saatnya tong turun tangan langsung, kerja, bantu masyarakat dari dekat,” ujarnya lantang.
Sahdan, yang kini duduk di semester empat Universitas Muhammadiyah Jakarta, juga punya tekad kuat untuk mendobrak stigma bahwa anak muda cuma bisa main HP dan nongkrong. Dia ingin buktikan, anak muda dari Timur juga bisa jadi pemimpin, bukan hanya di kampung, tapi juga di kota besar.
“Banyak yang sangka kalau anak muda itu sonde bisa urus masyarakat. Tapi beta mau tunjuk, dengan hati yang bersih dan niat yang baik, anak muda bisa jadi panutan juga,” katanya dengan logat khas yang belum luntur.
Dalam waktu dekat, Sahdan rencanakan beberapa program seperti pendataan warga berbasis digital, kerja bakti rutin, dan kegiatan pemuda di lingkungan. Dia juga ingin bangun hubungan yang lebih dekat antara generasi tua dan muda.
Warga setempat, terutama kalangan muda, kasih sambutan hangat. Mereka rasa bangga karena akhirnya ada yang bisa wakili suara anak muda di level paling bawah pemerintahan.
“Beta harap dari RT, naik RW, nanti Lurah, lalu Camat, dan suatu hari, bukan mustahil, Sahdan bisa sampai ke Balaikota,” ucap salah satu warga senior sambil tersenyum.
Sahdan Arya Maulana sudah ambil langkah pertama. Di tengah dunia yang makin sibuk ini, anak muda seperti dia adalah pengingat bahwa mimpi besar bisa dimulai dari jalan-jalan sempit di kampung kota – asal ada niat tulus, keberanian, dan hati yang tetap terikat pada tanah dan asal-usul.